Sabtu, 17 Maret 2012

Cerita Kisahku dan Dirinya #part 2

tappi tuhan berkata lain . mungkin tuhan seperti ini karena sayang padaku.
walau begitu tetap saja , aku merasa kehilangan dia . aku merasa sakit dan sakit kehilangan dia .
dia benar-benar meninggalkanku . dan takkan pernah kembali lagi .
aku hanya bisa menangisi ini semua .
duduk dipojokkan kamarku , sambil terisak karena tangis yang begitu menyakitkan , dan melihat beberapa hadiah yang dia beri selama dia bersamaku .
aku menganggap ini hanya mimpi namun ini benar-benar nyata . rasa sakit , terpukul , sulit menerima kenyataan ini , sulit melepaskannya .
dia Meninggal Dunia . saat ingin berpergian dengan keluarganya . dia kecelakaan . dan nyawanya tidak bisa tertolong lagi .
tuhan tak adil mengapa hanya dia yang kau cabut nyawanya ?? #astagpirulloh aku sadar ini memang sudah takdirnya.

saat aku mendengar berita itu . aku hanya menangis , lemas tak kuasa menahan sakit yang terjadi dihidupku hari ini bahkan seterusnya .
tuhan tolong aku . aku sayang dia . sangat sayang dia . jangan ambil dia . aku mohon :( #walau aku sudah memohon padamu tetap saja kamu tidak bisa kembali lagi didunia ini .
seharian aku hanya menangis . menangis dan menangis .
sampai-sampai mama sama sekali tidak menggangguku dikamar . seharian juga aku sama sekali tak makan dan minum . yang ku pikirkan hanya dia , dia , dan dia .
tuhan . dengarkanlah doa ku ini . aku ingin dia kembali dan bersama padaku . aku mohon padamu . #air mata ini makin deras mengalir di pipiku .
"sayang . sampai kapan kamu mengurung diri dikamar ??" ucap mama sambil mengetuk pintu .
aku hanya terdiam dan tak menanggapi . aku melamun .
"apa kamu tidak ingin pergi kemakam dia ??" ucap mamaku lagi .
astagpirulloh . aku menangis sampai tak ingat bahwa pemakaman dimulai hari ini . aku bangun dari kasur . dan membuka pintu . "baaik . aku akan mengganti bajuku . tunggu sebentar mama" kataku dengan nada yang lemas bahkan hampir tak ada suara lagi .
aku mengusap wajahku ,melihat mataku yang bengkak akibat nangis seharian ini .
aku malu keluar dengan keadaan seperti ini . sangat malu .
dengan sekuat tenanga aku berjalan keluar kamar dan pergi bersama mama kepemakaman dia .
"ayo ma . aku sudah siap' " ucapku sedikit tersenyum .

tuhan aku tak sanggup menahan rasa sakit ini semua . aku tak kuasa melihat makam itu dikubur . aku ingin melihat wajahnya sekali lagi . tapi wajah dia yang sedang tersenyum bukan pucat dan tak lagi bernafas , kabulkan permintaan aku ini . #lagi-lagi aku memohon dan meneteskan air mata lagi.
dengan kaki yang sulit akulangkahkan itu . aku dan mama telah sampai dipemakaman . sambil menahan air mata ini jatu kembali . aku mencoba tegar . tegar dan tegar .
dalam hatiku ucapkan "Aku menyayangimu . sungguh . akupun mencintaimu".
sepintas aku melihat bayangannya . entah itu hanya ilusiku atau itu memang sungguhan .
aku terjatuh saat melihat bayangan itu . aku ingin melihatmu untuk yang terakhir kalinya . aku mohon izinkan aku sayang .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar